Tahukah kamu diperlukan 6.000 disket untuk menyimpan satu DVD? Atau tahukah kamu bahwa perlu 4.500 kaset tape untuk dapat memutar lagu selama 280 hari? Tidak disangka-sangka bukan kalau sekarang kamu bisa menonton film hanya dengan sebuah DVD, jika saja kamu hidup di zaman disket berarti kamu memerlukan 6.000 disket untuk dapat melihat DVD. Bagaimana dengan Blue Ray Disc? Mungkin kita harus memerlukan 60.000 disket untuk itu.
Di zaman sekarang ini semua sudah serba nyaman jika dibandingkan dengan yang dahulu, media penyimpanan yang dulunya tidak bisa dibawa kemana-mana sekarang sudah bisa kamu kantongi dan dibawa kemana saja. Media Storage adalah materi fisik tempat komputer menyimpan data, instruksi, dan informasi. Kapasitas adalah jumlah byte yang dapat disimpan oleh sebuah storage. Storage Device adalah hardware komputer yang merekam atau mengambil data dari atau ke media storage.
Storage Device (Media Penyimpanan) terbagi menjadi 2, antara lain :
A. Primary Storage Device (Media Penyimpanan Utama)
Primary Storage Device (Media Penyimpanan Utama) dari sebuah sistem komputer adalah Memori atau RAM. Memori atau RAM dapat menyimpan data yang akan diartikan dan dieksekusi dengan Processor. Data yang disimpan dalam memori akan hilang begitu sistem komputer diputuskan dari aliran listrik. Oleh karena itu dibutuhkan Media Penyimpanan Sekunder (Secondary Storage Device) yang bersifat permanen.
B. Secondary Storage Device (Media Penyimpanan Sekunder)
Secondary Storage Device (Media Penyimpanan Sekunder) merupakan media yang digunakan untuk menyimpan data di luar memori utama komputer. Dengan terdapat nya media penyimpanan sekunder proses pengaturan, penyusunan, dan analisis data yang bisa dikembangkan menjadi sangat banyak jumlahnya dibandingkan jika media penyimpanan yang tersedia hanya media penyimpanan utama. Hal ini disebabkan karena berbagai macam data maupun program yang berukuran besar hanya bisa ditampung dan dikelola secara efisien dan fleksibel untuk media penyimpanan sekunder. Dengan kata lain, jika sesuatu yang berhubungan dengan "bisnis" pasti memanfaatkan media penyimpanan sekunder dengan maksimal.
Perkembangan Storage Device sejak komputer diciptakan berubah-ubah, dari menggunakan Punch Card hingga sekarang telah berkembang menjadi Flash Disk dan yang paling terbaru adalah Harddisk Eksternal yang bisa menyimpan data sampai 1TB dan dapat dibawa kemana saja. Banyak jenis-jenis Storage Device dari dahulu hingga sekarang, antara lain :
1. Punch Card
Pada tahun 1725, Basile Bouchon merancang sebuah media untuk menyimpan data dengan menggunakan sebuah kertas berforasi yang digunakan untuk menyimpan pola yang digunakan pada kain. Tetapi media penyimpanan data pertama kali diciptakan pada tanggal 23 September 1884 oleh Herman Hollerith. Contohnya adalah bagaimana sebuah Punch Card dapat berfungsi sebagai media penyimpanan yang memiliki 90 kolom (90 coloumn punch card). Jumlah data yang tersimpan dalam media tersebut sangat kecil dan fungsi utamanya bukanlah menyimpan data melainkan sebagai tempat menyimpan pengaturan (setting) untuk mesin yang berbeda.
2. Paper Tape
Pada tahun 1846, Alexander Bain adalah orang yang pertama kali mengetahui penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin facsimile dan mesin telegram. Setiap baris tape menampilkan satu karakter, tetapi karena dapat membuat fanfold dengan mudah maka paper tape dapat menyimpan beberapa data secara signifikan dibandingkan Punch Card.
3. Magnetic Tape
Pada tahun 1950-an, magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data. Sebuah rol magnetic tape dapat menyimpan data setara dengan 10.000 punch card. Oleh karena itu magnetic tape sangat popular sebagai media untuk menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an.
4. Compact Cassette
Compact Cassette adalah salah satu bagian dari magnetic tape, tetapi karena sudah banyak dari kita yang memilikinya, hal itu menjadi bagian yang khusus. Compact Cassette diperkenalkan oleh Philips pada tahun 1963 namun tidak popular lagi sampai tahun 1970. Komputer yang menggunakan Compact Cassette untuk menyimpan data adalah ZX Spectrum, Commodore 64, dan Amstrad CPC.
5. Floppy Disk
Floppy Disk adalah suatu perangkat yang ada di dalam komputer yang dapat menyimpan data di dalam disket dengan kapasitas rendah. Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa digunakan untuk membaca ketika data tersimpan. Data tersebut tidak dapat dimodifikasi ataupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kb. Selain dapat menyimpan data dalam disket, floppy disk juga dapat digunakan untuk booting komputer. Di dalam komputer terdapat 2 floppy disk yaitu floppy A dan floppy B. Tetapi biasanya yang terpasang hanya floppy A saja karena kegunaan nya sangat terbatas. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kb, selain itu memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inch yang dapat menyimpan data sekitar 250MB yaitu Zip Disk.
6. Zip Disk
Zip Disk merupakan media magnetik portable yang beukuran kecil yaitu 1,47 inci. Perangkat ini terdiri dari floppy drive dan cartridge floppy khusus yang dapat menyimpan data dari 100MB hingga 750 MB. Dengan kapasitas sebesar ini banyak digunakan oleh user (pengguna) untuk menyimpan file grafik dan multimedia.
7. Harddisk
Harddisk adalah salah satu media penyimpanan data pada komputer yang terdiri dari kumpulan piringan magnetis yang keras dan berputar serta komponen-komponen elektronik lainnya yang digunakan untuk menyimpan data, instruksi, serta informasi. Harddisk menggunakan piringan datar yang disebut platter. Platter-platter tersebut disusun dengan melubangi tengahnya dan disusun pada suatu spindle. Platter berputar dengan kecepatan yang tinggi dan dikendalikan oleh spindle motor yang terhubung pada spindle. Alat elektromagnetik baca tulis khusus yang bernama head terpasang pada slider dan digunakan untuk menyimpan informasi ke dalam piringan atau membacanya. Slider terpasang di atas arm yang terhubung pada suatu kumpulan tunggal dan tersambung pada permukaan piringan melalui actuator. Selain itu ada juga logic board yang digunakan untuk mengatur aktifitas komponen-komponen lain dan berkomunikasi dengan PC.
8. Smart Card
Smart Card adalah media penyimpanan data yang mirip dengan kartu ATM dan dapat menyimpan data pada sebuah microprocessor tipis yang ditanamkan dalam sebuah kartu.
9. USB Disk
USB Disk atau yang lebih dikenal dengan Flash Disk merupakan media penyimpanan data komputer yang tengah populer sekarang ini. Digunakan dengan cara memasukkannya ke port USB pada sebuah komputer atau Portable Device. Flash Disk sendiri sejatinya adalah sebuah alat penyimpanan data berbasis flash memory yang diintegrasikan dengan USB (Universal Serial Bus) konektor. Flash Disk pada umumnya berbentuk kecil dan ringan sehingga mudah dibawa kemana-mana dan memiliki kemampuan penyimpanan data yang cukup besar mulai dari 8MB hingga 16GB. Selain itu Flash Disk juga telah didukung oleh banyak sistem operasi seperti Windows, Linux, Macintosh, dan lainnya yang tidak perlu diinstal. Komputer akan dengan sendirinya menginstal sebuah driver Flash Disk (hal ini berlaku untuk sistem operasi modern). Oleh karena itu Flash Disk menjadi media penyimpanan data portable yang paling banyak digunakan oleh user (pengguna) sekarang ini.
10. CD ( Compact Disc )
CD atau Compact Disc adalah sebuah piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik berlapis bahan yang dapat dialiri listrik, sehingga bersifat magnet yang di gunakan untuk menyimpan data – data. Terdapat beberapa jenis CD yaitu CD R, CD –R, CD +R, dan CD RW. Huruf R berarti Recordable.
Keterangan :
-R : Tanda Minus pada CD/DVD merupakan single session disk. Artinya kita tidak dapat menambahkan data lain jika sudah di gunakan, meskipun masih ada sisa penyimpanan.
+R : Tanda Plus ditujukan untuk Multisession, artinya kita dapat menggunakan space kosong yang masih tersedia di disk.
RW : merupakan singkatan dari ReWritable, artinya disk ini menggunakan material khusus sehingga datanya dapat dihapus kemudian digunakan untuk menyimpan data baru atau dapat juga di tumpuk dengan data lain.
Sesuai dengan kemampuannya CD telah banyak digunakan dalam berbagai keperluan dikarenakan ukuran bendanya yang tidak terlalu besar namun memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar. Dari hal tersebut CD masih tetap bertahan dalam pemanfaatan fungsi hingga saat ini.
11. DVD
DVD adalah sejenis cakram optik yang dapat digunakan untuk menyimpan data dalam berbagai format yang lebih baik dari kualitas CD. DVD merupakan pengembangan tingkatan lanjut dari CD dengan menggunakan teknologi laser yang berbeda. Seiring dengan adanya produk baru dengan ukuran benda yang sama dengan CD namun besar penyimpanan yang jauh lebih besar dari CD, maka DVD pun menjadi salah satu benda dengan teknologi yang canggih dan telah banyak digunakan dalam pasaran dunia meninggalkan keunggulan CD.
12. HD-DVD
HD DVD (High-Definition DVD) adalah sebuah format cakram optik berkepadatan tinggi yang didisain untuk menyimpan data termasuk video definisi tinggi. HD-DVD merupakan pengembangan lanjutkan dari DVD biasa. HD-DVD dapat menampung data dengan apasitas 3-4 kali lebih besar dari kapasitas DVD biasa (15 Gigab dengan 4 Gigab), serta didukung kualitas tinggi yang dapat menyajikan data dalam format yang lebih bagus (khususnya data dengan jenis video atau film). Namun HD-DVD sudah hilang dari pasaran sejak munculnya Blu-ray Disc yang diciptakan oleh Sony.
13. Blu – ray Disc
Blu-ray Disc adalah sebuah piringan cakram yang berukuran sama besar dengan VCD atau DVD, namun Blu-ray memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar dalam kualitas tinggi (lebih khusus pada video definisi tinggi) yakni 25-50 GB, untuk jenis satu lapis (single layer)dan 50-100 GB untuk jenis dua lapis (double layer). Blu-ray Disc masih tetap digunakan hingga saat ini sebagai media penyimpanan untuk penyempurnaan CD dan DVD.
14. Memory Card
Memory Card adalah sebuat alat penyimpan data digital seperti gambar digital, berkas digital, suara digital dan video digital.Memory card lebih popular digunakan pada telepon genggam, mp3/mp4 player, kamera digital, handicam, dll. Kartu memori biasanya mempunyai kapasitas ukuran berdasarkan standard bit digital yaitu 16MB, 32MB, 64MB, 128MB, 256MB dan seterusnya kelipatan dua.
15. Cloud
Cloud komputing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi‘) dan pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computingjuga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (“di dalam awan”) tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing, “Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.”
Dilihat dari tren perkembangan Media Penyimpanan Sekunder (Secondary Storage Device) di atas, dapat saya simpulkan bahwa perkembangan media penyimpanan data sekunder sangat berkembang dengan baik seiring berkembangnya kecanggihan teknologi komputer. Bayangkan saja jika di zaman sekarang yang serba cepat ini, kita masih harus menggunakan Compact Cassette atau Floppy Disk untuk menyimpan data yang sangat besar dengan kapasitas penyimpanan yang sangat rendah, semuanya pasti akan berjalan lambat dan akan menghabiskan ribuan disket. Sangat tidak fleksibel bukan?
Inilah salah satu hal yang sangat berpengaruh bagi user (pengguna) komputer. Sekarang sudah banyak media penyimpanan data sekunder yang memiliki kapasitas sangat besar seperti Harddisk, USB Drive atau Flash Disk. Selain itu media penyimpanan sekunder ini sangat fleksibel dan mudah dibawa kemana-mana. Saat ini Flash Disk juga sudah memiliki banyak design atau model yang menarik bagi pengguna komputer.
Selain berpengaruh terhadap pengguna komputer baik perorangan, media penyimpanan sekunder ini juga memiliki pengaruh bagi organisasi sebagai penyimpanan data yang lebih aman dan fleksibel. Contohnya sebuah perusahaan. Perusahaan dimana pun pasti memiliki data-data rahasia. Data-data tersebut tentunya disimpan di sebuah media penyimpanan sekunder seperti Harddisk atau Flash Disk. Jika perusahaan tersebut menyimpan data-datanya hanya di komputer, data tersebut tidak akan aman dalam arti dapat dipindah-tangankan atau dicuri oleh siapapun. Oleh karena itu Media Penyimpanan Sekunder (Secondary Storage Device) sangat memiliki pengaruh besar terhadap dunia komputer dan tentunya bagi user (pengguna) baik perorangan maupun organisasi.
0 komentar:
Posting Komentar