EIGRP adalah routing protocol yang hanya
diadopsi oleh router cisco atau sering disebut sebagai proprietary protocol
pada cisco, dimana EIGRP ini hanya bisa digunakan sesama router cisco. EIGRP
menggunakan formula berbasis bandwidth dan delay untuk menghitung metric yang
sesuai dengan suatu rute. EIGRP melakukan konvergensi secara tepat ketika
menghindari loop. EIGRP tidak melakukan perhitungan perhitungan rute seperti
yang dilakukan oleh protocol linstate. Hal ini menjadikan EIGRP tida membutuhkan
desain ekstra, sehingga hanya memerlukan lebih sedikit memori dan proses
dibandingkan protocol link state.
Konvergensi EIGRP lebih cepat
dibandingkan dengan protocol distance vector. Hal ini terutama disebabkan
karena EIGRP tidak memerlukan fitur loopavoidance yang pada kenyataannya
menyebabkan konvergensi protocol distance vector melambat. Hanya dengan
mengirim sebagian dari routing update (setelah seluruh informasi routing
dipertukarkan). EIGRP mengurangi pembebanan di jaringan. Salah satu kelemahan
utama EIGRP adalah protocol Cisco-propritary, sehingga jika diterapkan pada
jaringan multivendor diperlukan suatu fungsi yang disebut route redistribution.
Fungsi ini akan menangani proses pertukaran rute router di sntara dua protocol
link state (OSPF dan EIGRP).
Perbandingan antar IGRP dan EIGRP di bagi menjadi beberapa kategori :
Kategori
|
IGRP
|
EIGRP
|
Compability Mode
|
Tidak mendukung multi protokol
|
Mendukung multiprotokol
|
Metric Calculation
|
Perhitungan dengan metrik paling
efisien menuju ke network tujuan
|
Perhitungan dengan metrik paling
efisien menuju ke network tujuan
|
HopCount
|
maksimal 255
|
maksimal 224
|
Automatic Protocol Redistribution
|
Tidak mendistribusikan secara otomatis
|
mendistribusikan secara otomatis ke
routing protokol yang lain
|
Routing Tagging
|
Tidak ada
|
Ada, route tagging yang berfungsi
untuk mengecek external routing ,sehingga EIGRP akan mengetahui routing
protocol yang digunakan oleh router tetangganya
|
EIGRP sering disebut juga
hybriddistance- vector routing protocol, karena EIGRP ini terdapat dua tipe
routing protocol yang digunakan, yaitu distance vector dan link state. Dalam
perhitungan untuk menentukan jalur manakah yang terpendek, EIGRP menggunaklan
algoritma DUAL (Diffusing Update Algorithm) dalam menentukannya.
Tabel dalam EIGRP
EIGRP mempunyai 3 tabel dalam menyimpan informasi jaringannya:
1. Neighbor table :
Di table ini menyimpan list tentang routerrouter tetangganya. Setiap ada router baru yang dipasang, address dan interface langsung dicatat pada table ini.
2. Topology table :
Tabel ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan dari routing table dalam suatu autonomous system (AS). DUAL mengambil informasi dari table tetangga dan table topologi untuk melakukan kalkulasi lowest cost router to each destination.
3. Routing table :
the best routes ke tujuan. Informasi tersebuit diambil table topologi. EIGRP akan mengirimkan hello packet untuk mengetahui apakah router-router tetangganya masih hidup atau mati. Pengiriman hello packet tersebut bersifat simultan, dalam hello packet tersebut mempunyai hold time, bila dalam jangka waktu hold time router tetangga tidak membalas, maka router tersebut dianggap mati.
EIGRP mempunyai 3 tabel dalam menyimpan informasi jaringannya:
1. Neighbor table :
Di table ini menyimpan list tentang routerrouter tetangganya. Setiap ada router baru yang dipasang, address dan interface langsung dicatat pada table ini.
2. Topology table :
Tabel ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan dari routing table dalam suatu autonomous system (AS). DUAL mengambil informasi dari table tetangga dan table topologi untuk melakukan kalkulasi lowest cost router to each destination.
3. Routing table :
the best routes ke tujuan. Informasi tersebuit diambil table topologi. EIGRP akan mengirimkan hello packet untuk mengetahui apakah router-router tetangganya masih hidup atau mati. Pengiriman hello packet tersebut bersifat simultan, dalam hello packet tersebut mempunyai hold time, bila dalam jangka waktu hold time router tetangga tidak membalas, maka router tersebut dianggap mati.
Algoritma
EIGRP
EIGRP memiliki sistem pembangunan
routing protocol dengan membuat sebuah algoritma yang dikenal dengan nama DUAL.
Dual digunkan untuk mengkalkulasi dan membangun sebuah routing table.DUAL
digunakan untuk memastikan sebuah jalur untuk sebuah network dan menyediakan
sebuah loopless routing environment.agar membantu mengirimkan sebuah packet ke
sebuah jaringan, DUAL mengirimkan sebuah packet query kepada network yang
berseberangan denganya maupun router yang terkoneksi langsung dengan dia.
Selama mengirimkan query packet ,setiap
router akan melanjutkan untuk meneruskan query packet tersebut sampai sebuah
router akan mengirimkan sebuah replay packet sebagai informasi bagaimana
caranya untuk menuju ke sebuah jaringan tertentu. Ketika replay paket telah
diterima oleh router yang mengirimkan query packet ,DUAL akan mengkalkulasi dan
menentukan router yang mana yang akan menjadi Successor dan router yang mana
yang akan menjadi feasible successor.
Successor akan menjadi jalur yang
utama,dan jalur yang terdekat,yang paling efissien yang untuk menuju kesebuah
network yang dapat di jangkau oleh DUAL.Jalur successor router dikalkulasikan
dengan menggunakan Delay,bandwidth,dan factor-faktor yang lain.sedangkan
feasible successor adalah jalur backup atau jalur cadangan yang akan digunakan
ketika router tidak memilih jalur successornya.dan tidak digharuskan sebuah
router yang menggunkan protocol EIGRP menentukan feasible successor.
Ketika successor atupun feasible
successor jatuh,Maka DUAL kan mengirimkan kembali query packet ke masing-masing
router dan meletkakn jalur yang telah ia pelajri dari pengiriman query paket
akan disimpan dalam sebuah routing table.
DUAL memungkinkan router EIGRP untuk
menentukan apakah jalur yang diberikan oleh router tetangga looped atau
free-loop dan mengizinkan router yang menggunakan protocol EIGRP untuk
menemukan jalur alternatif tanpa harus menunggu update dari router lain.
Struktur Data EIGRP
EIGRP
menggunakan beberapa tipe packet :
Hello packet dikirim secara
multicast ke IP Address 224.0.0.10. EIGRP akan mengirimkan hello packet untuk
mengetahui apakah router-router tetangganya masih hidup ataukah dalam keadaan
mati Pengiriman hello packet tersebut bersifat simultant, dalam hello packet
tersebut mempunyai hold time, bila dalam jangka waktu hold time router tetangga
tidak membalas hello paket tadi maka router tersebut akan dianggap dalam
keadaan mati. Biasanya hold time itu 3x waktunya hello packet, hello packet
defaultnya 15 second. Lalu DUAL akan meng-kalkulasi ulang untuk pathnya dan
tidak memerlukan.
Update packets digunakan untuk
menyampaikan tujuan yang dapat dijangkau oleh router. Ketika sebuah router baru
ditemukan Update packets dikirim secara unicast sehingga router dapat membangun
topologi table.dalam kasus lain, Update packets dikirim secara multicast untuk
perubahan link-cost.
Acknowledgement Packet adalah
Hello packet yang tidak berisikan data, packet Acknowledgement memuat non zero
acknowledgement number dan selalu dikirimkan dengan mengunakan unicast address,
acknowledgement merupakan sebuah pemberitahuan bahwa paket datanya telah
diterima.
Query packets adalah sebuah request
atau permintaan yang dilakukan secara multicast yang akan meminta sebuah route.
Selama mengirimkan query packet ,setiap router akan melanjutkan untuk
meneruskan query packet tersebut sampai sebuah router akan mengirimkan sebuah
replay packet sebagai informasi bagaimana caranya untuk menuju ke sebuah
jaringan tertentu.
Reply packets dikirim apabila
router tujuan tidak memiliki feasible successors. Reply packets dikirim untuk
merespon Query packet yang menginstrusikan bahwa router pengirim tidak
memperhitunghkan ulang jalurnya karena feasible successors masih tetap ada.
Reply packets adalah packet unicast yang dikirim ke router yang mengirimkan
Query packet.
Teknologi EIGRP
Untuk
menyediakan proses routing yang handal EIGRP menggunakan 4 teknologi yang
dikombinasikan dan membedakannya dengan routing protocol yang lain.
1.
Neighbor
discovery/recovery, Mekanisme neighbor discovery/recovery mengijinkan router
secara dinamis mempelajari router lain yang secara langsung terhubung ke
jaringan mereka. Routers juga harus mengetahui ketika router tetangganya tidak
dapat lagi dijangkau. Proses ini dicapai dengan low-overhead yang secara
periodik mengirimkan hello packet yang kecil. Selama router menerima Hello
packet dari router tetangga, router tersebut menganggap bahwa router tetangga
tersebut masih berfungsi. Dan keduanya masih bisa melakukan pertukaran
informasi.
2.
Reliable
Tansport Protocol (RTP) bertanggung jawab untuk menjamin pengiriman dan
penerimaan packet EIGRP ke semua router. RTP juga mendukung perpaduan
pengiriman packet secara unicast ataupun multicast. Untuk efisiensi hanya
beberapa packet EIGRP yang dikirimkan. Pada jaringan multi access yang
mempunyai kemampuan untuk mengirimkan packet secara multicast seperti Ethernet,
tidak perlu mengirimkan Hello packet ke semua router tetangga secara individu.
Untuk alasan tersebut, EIGRP mengirimkan single multicast hello packet yang
berisi sebuah indicator yang menginformasikan si penerima bahwa packet tidak
perlu dibalas. Tipe packet yang lain seperti update packet mengindikasikan
bahwa balasan terhadap packet tersebut diperlukan. RTP memuat sebuah ketentuan
untuk mengirimkan packet multicast secara cepat ketika balasan terhadap packet
sedang ditunda, yang membantu memastikan sisa waktu untuk convergence rendah
didalam keberadaan bermacam-macam kecepatan links.
3.
DUAL
finite-state machine menaruh keputusan proses untuk semua perhitungan
jalur dengan mengikuti semua jalur yang telah dinyatakan oleh semua router
tetangga. DUAL menggunakan informasi tentang jarak untuk memilih jalur yang
efisien, jalur loop-free dan memilih jalur untuk penempatan di dalam tabel
routing berdasarkan successors yang telah dibuat oleh DUAL, successor adalah
router yang berdekatan yang digunakan untuk meneruskan packet yang mempunyai
nilai cost paling sedikit dengan router tujuan dan dijamin tidak menjadi bagian
dari routing loop. ketika perubahan topologi terjadi, DUAL mencoba mencari
successors. Jika ditemukan, DUAL menggunakannya untuk menghindari penghitungan
jalur yang tidak diperlukan.,DUAL juga membuat route back –up(jalur cadangan)
yang disebut fesible successor.
4.
Potocol-dependent
modules bertanggung jawab pada layer network yang memerlukan protocol
khusus. Misalnya IP-EIGRP module yang bertanggung jawab untuk mengirim dan
menerima packet EIGRP yang telah dienkapsulasi di dalam protocol IP. IP-EIGRP
juga bertanggung jawab untuk menguraikan packet EIGRP dan memberitahukan pada
DUAL tentang informasi yang barusaja diterima.
Kelebihan-kelebihan
EIGRP
1.
Satu-satunya
protokol routing yang menggunakan route backup. Selain memaintain tabel routing
terbaik, EIGRP juga menyimpan backup terbaik untuk setiap route sehingga setiap
kali terjadi kegagalan pada jalur utama, maka EIGRP menawarkan jalur alternatif
tanpa menunggu waktu convergence.
2.
Mudah
dikonfigurasi semudah RIP.
3.
Summarization
dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Pada OSPF summarization hanya bisa
dilakukan di ABR dan ASBR.
4.
EIGRP
satu-satunya yang dapat melakukan unequal load balancing.
5.
Kombinasi
terbaik dari protokol distance vector dan link state.
6.
Mendukung
multiple protokol network (IP, IPX, dan lain-lain).
0 komentar:
Posting Komentar